ALWAN FAIZ HIDAYATULAH, NRP. 2004133.Abas BasuniSri Ratna Ningrum2024-09-092024-09-092024-09-09https://repository.poltekesos.ac.id/handle/123456789/891ALWAN FAIZ HIDAYATULAH, NRP. 2004133. Dampak Sosial Praktik Rentenir “Bank Emok” Terhadap Nasabah di Desa Buahdua Kecamatan Buahdua Kabupaten Sumedang. Dosen Pembimbing: Abas Basuni dan Sri Ratna Ningrum Fenomena Bank Emok saat ini sangat menjamur di kalangan masyarakat desa karena prosesnya yang mudah dan cepat. Dampak sosial praktik Bank Emok bertujuan pada cara hidup, budaya, dan komunitas. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Teknik menentukan sumber data yang digunakan yaitu dengan purposive dimana peneliti memilih dengan menetapkan pertimbangan atau kriteria tertentu untuk menjadi informan. Data dikumpulkan melalui tiga teknik yaitu menggunakan wawancara mendalam, studi dokumentasi, dan observasi. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer da data sekuder. Teknik analisis data yang digunakan adalah Pengumpulan data (data collection), reduksi data (data reduction), dan penyajian data (data display). Teknik keabsahan data dilakukan dengan metode triangulasi. Hasil penelitian menunjukan adanya perubahan cara hidup bahwa ada perubahan interaksi sosial dan pekerjaan dari nasabah Bank Emok. Perubahan budaya atau nilai dan norma juga menunjukan bahwa ada perubahan masyarakat mulai meninggalkan nilai dan norma dari orang tua. Perubahan komunitas atau harta kekayaan pribadi nasaba menunjukan bahwa ada nasabah yang sampai menjual harta kekayaan pribadi barang untuk membayar Bank Emok. Program “Buahdua Zero Retenir: Membangun Ekonomi Keluarga Sejahtera (MEKAR)” dengan metode community organization/community development dengan teknik kolaborasi dan kampanye yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat terhadap literasi keuangan dan manajemen keuangan. Melalui program ini diharapkan masyarakat terutama nasabah dari Bank Emok dapat mengurangi dampak sosial yang diakibatkan dari Bank Emok yang ada di Desa Buahdua. Kata Kunci: Dampak Sosial, Bank Emok, dan Nasabah ABSTRACT ALWAN FAIZ HIDAYATULLAH, NRP. 2004133. The Social Impact of Emok Bank Practices on Customers in Buahdua Village, District Buahdua, Sumedang Regency. Supervisors: Abas Basuni and Sri Ratna Ningrum The phenomenon of Bank Emok is currently very widespread among rural communities because of its easy and fast process. The social impact of Bank Emok practices aims at the way of life, culture, and community. The research method used is descriptive qualitative. The technique of determining the data source used is purposive where the researcher chooses by setting certain considerations or criteria to become an informant. Data were collected through three techniques, namely using in-depth interviews, documentation studies, and observation. The data sources used in this research are primary data and secondary data. The data analysis techniques used were data collection, data reduction, and data display. The data validity technique is done by triangulation method. The results showed a change in the way of life that there was a change in social interaction and the work of Emok Bank customers. Changes in culture or values and norms also show that there are changes in society starting to leave the values and norms of parents. Changes in the community or personal property of customers show that there are customers who have sold personal property to pay for Bank Emok. The program “Buahdua Zero Rentenir: Building a Prosperous Family Economy (MEKAR)” with the method of community organization/community development with collaboration and campaign techniques aimed at increasing community capacity for financial literacy and financial management. Through this program, it is expected that the community, especially customers of Bank Emok, can reduce the social impact caused by Bank Emok in Buahdua Village. Keywords: Social Impact, Bank Emok, and CustomersDampak SosialBank Emokdan NasabahDampak Sosial Praktik Rentenir “Bank Emok” Terhadap Nasabah di Desa Buahdua Kecamatan Buahdua Kabupaten Sumedang.-Peksos-Technical Report