MUHAMMAD BAARIK RIZQULLAH, NRP. 18.04.282Dra. Nenden Rainy Sundary, M.PDr. Aep Rusmana, S.sos , M.Si2024-07-292024-07-292023-10-29https://repository.poltekesos.ac.id/handle/123456789/652MUHAMMAD BAARIK RIZQULLAH, 18.04.282 Tahapan Pelaksanaan Pelayanan Sosial bagi Lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Pertiwi Kota Bandung, Ujian Akhir Program Studi Sarjana Terapan Pekerjaan Sosial, Dibimbing oleh Nenden Rainy Sundary dan Aep Rusmana. Penelitian ini dilatar belakangi pekerja sosial profesi yang memberikan tahapan pelayanan sosial kepada Individu, Lansia merupakan seseorang yang memiliki penurunan fungsi fisiologisnya. Lansia harusnya mendapatkan perhatiaan lebih dan kasih sayang yang lebih juga dari tangan-tangan orang tercintanya. Tetapi perhatian itu sungguh sangatlah jauh dia dapatkan di lingkungan PSTW Budi Pertiwi Kota Bandung. Tujuan peneliti ini adalah mendeskripsikan tahapan pelayanan sosial di PSTW Budi Pertiwi Kota Bandung.Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori pekerja sosial menurut Max Siporin. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Penentuan informan menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah informan 3 orang. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara mendalam dan studi dokumen. Unit analisis data adalah individu. Analisis data menggunakan model interaktif yang dianalisis menggunakan teknik Milles dan Huberman.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk tahapan pelayanan sosial di PSTW Budi Pertiwi Kota Bandung adalah: 1) Pendekatan awal, Tahapan pendekatan awal yang harus dilalui oleh klien ini adalah tahapan engagement menurut pekerja social. 2) Pemahaman masalah/asessmen, tahapan pemahaman masalah yang harus dilalui oleh klien atau lansia adalah assessment tahapan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi biopsikososial spiritual lansia tentang keluarga lansia, kondisi ekonomi keluarga lansia, dan lain nya. 3) Pemecahan masalah/intervensi, kegiatan intervensi awal adalah teknik-teknik yangakan dilakukan pada tahapan intervensi umumnya disesuaikan dengan permasalahan yang ada di lokasi peneltian. 4) Evaluasi, terminasi dan rujukan, rencana tindak lanjut yang dilakukan pekerja sosial setelah terminasi seperti yang di ungkapkan yang dipastikan lansia harus bisa berfungsi secara sosial dilingkungan dan juga masyarakat. Kata Kunci: Pelayanan, Panti Sosial, Lanjut usiaPelayananPanti SosialLanjut usiaTAHAPAN PELAKSANAAN PELAYANAN SOSIAL BAGI LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA BUDI PERTIWI KOTA BANDUNG-Peksos-Technical Report