Aditya Tri Cahyo2023-02-012023-02-012016-12-12https://repository.poltekesos.ac.id/handle/123456789/10Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh gambaran empiris tentang pandangan masyarakat mengenai resiliensi terhadap bencana kekeringan di Desa Joho Kecamatan Pracimantoro Kabupaten Wonogiri. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh gambaran empiris tentang pandangan masyarakat mengenai resiliensi terhadap bencana kekeringan yang meliputi aspek tata pemerintahan, pengkajian resiko bencana, pengetahuan dan pendidikan, manajemen resiko dan pengurangan kerentanan, kesiapsiagaan dan tanggap bencana. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif survey deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Joho. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah proportional area random sampling sehingga diperoleh responden sebanyak 94 kk. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi dokumentasi, angket dan observasi. Selanjutnya, hasil penelitian ini dianalisis menggunakan analisis data statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pandangan masyarakat mengenai resiliensi terhadap bencana kekeringan dilihat dari aspek tata pemerintahan mempunyai kategori kurang dengan jumlah skor 943. Apek pengkajian resiko bencana mempunyai kategori cukup dengan jumlah skor 193. Aspek pengetahuan dan pendidikan mempunyai kategori cukup dengan jumlah skor 2.050. Aspek manajemen resiko dan pengurangan kerentanan mempunyai kategori baik dengan jumlah skor 2.078. Aspek kesiapsiagaan dan tanggap bencana mempunyai kategori cukup dengan jumlah skor 1.486. Hasil penelitian bahwa pandangan masyarakat mengenai resiliensi terhadap bencana kekeringan di Desa Joho Kecamatan Pracimantoro Kabupaten Wonogiri masih kurang. Oleh karena itu, ditawarkan Program “Penguatan Kapasitas Masyarakat dalam pengkajian risiko bencana di Desa Joho Kecamatan Pracimantoro Kabupaten Wonogiri”.Pandangan Masyarakat Mengenai Resiliensi Terhadap Bencana Kekeringan Di Desa Joho Kecamatan Pracimantoro Kabupaten WonogiriArticle