Browsing by Author "POPON SUTARSIH"
Now showing 1 - 3 of 3
Results Per Page
Sort Options
Item LAPORAN PRAKTIKUM INSTITUSI PENANGANAN KLIEN “UH” YANG KURANG BERSOSIALISASI DENGAN SESAMA PENERIMA MANFAAT DI SATUAN LAYANAN REHABILITASI SOSIAL GRIYA LANJUT USIA GARUT(Perpustakaan, 2024-10-24) Muhammad Nabil Arrafi NRP: 21.04.178; POPON SUTARSIHabstractItem Peran Pekerja Sosial dalam Upaya Penanganan Gelandangan dan Pengemis di Unit Pelaksana Teknis Daerah Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Bandung. Skripsi. 2024.(Perpustakaan, 2024-08-08) MEKHRAZ HIDAYATULLAH, 20.04.190.; KRISNA DEWI SETIANINGSIH; POPON SUTARSIHMEKHRAZ HIDAYATULLAH, 20.04.190. Peran Pekerja Sosial dalam Upaya Penanganan Gelandangan dan Pengemis di Unit Pelaksana Teknis Daerah Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Bandung. Skripsi. 2024. Pembimbing KRISNA DEWI SETIANINGSIH dan POPON SUTARSIH. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh visualisasi empiris mengenai 1) Peran pekerja sosial pada tahap intake dalam menangani permasalahan gelandangan dan pengemis, 2) Peran pekerja sosial pada tahap assessment dalam menangani permasalahan gelandangan dan pengemis, 3) Peran pekerja sosial pada tahap intervensi dalam menangani permasalahan gelandangan dan pengemis, dan 5) Peran pekerja sosial pada tahap terminasi dalam menangani permasalahan gelandangan dan pengemis. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan penggunaan pendekatan deskriptif. Penentuan sumber data secara purposive. Sumber data yang digunakan sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti yakni wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi. Keabsahan data diperiksa menggunakan uji kredibilitas triangulasi dan uji kebergantungan. Peneliti kemudian mereduksi data dan mendisplaykan hasil penelitian. Informan dalam penelitian ini melibatkan enam informan. Hasil penelitian menunjukkan peran-peran yang ditampilkan oleh pekerja sosial di UPTD Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Bandung dalam melakukan pelayanan terhadap gelandangan dan pengemis sudah baik, akan tetapi tidak bisa terlepas dari permasalahan/kekurangan yang diperoleh faktual sesuai sub-problematik. Oleh karena itu peneliti merancang sebuah program bertajuk “Capacity Building: Penguatan Peran Pekerja Sosial UPTD Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Bandung” yang merupakan alternatif pemecahan masalah yang bertujuan menguatkan kapasitas dan kapabilitas pekerja sosial UPTD Rumah Singgah. Kata Kunci: Peran Pekerja Sosial, Gelandangan dan Pengemis, Rumah SinggahItem Regulasi Emosi Penyandang Disabilitas Sensorik Netra di Panti Sosial Bina Netra dan Rungu Wicara Cahaya Batin Jakarta Timur(Perpustakaan, 2024-03-14) DESZA DANINDRA FISTA QUTUBUS SIKHA, 19.04.234.; BAMBANG INDRAKENTJANA; POPON SUTARSIHABSTRAK DESZA DANINDRA FISTA QUTUBUS SIKHA, 19.04.234. Regulasi Emosi Penyandang Disabilitas Sensorik Netra di Panti Sosial Bina Netra dan Rungu Wicara Cahaya Batin Jakarta Timur, Dibimbing oleh BAMBANG INDRAKENTJANA DAN POPON SUTARSIH. Tujuan penelitian untuk memperoleh gambaran secara empiris tentang regulasi emosi penyandang disabilitas sensorik netra di Panti Sosial Bina Netra dan Rungu Wicara Cahaya Batin Jakarta Timur, yang mencakup aspek pemilihan situasi, modifikasi situasi, penyebaran perhatian, perubahan kognitif, dan modulasi respon. Penelitian menggunakan metode kuantitatif, dengan penyandang disabilitas sensorik netra sebagai sampel penelitian sebanyak 40 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan observasi. Alat ukur penelitian yang digunakan adalah alat ukur skala Emotion Regulation Questionnaire (ERQ). Pengujian validitas alat ukur menggunakan validitas muka dan uji reliabilitas menggunakan metode Alpha Cronbach dengan hasil 0,652. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum regulasi emosi penyandang disabilitas sensorik netra di PSBNRW Cahaya Batin berada pada kategori sedang. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, peneliti memberikan rekomendasi alternatif program yaitu Program Pelatihan Regulasi Emosi Penyandang Disabilitas Sensorik Netra yang bertujuan untuk meningkatkan regulasi emosi penyandang disabilitas sensorik netra. Kata Kunci: Regulasi, Emosi, Penyandang Disabilitas, Disabilitas Sensorik, Disabilitas Sensorik Netra.