Grieving pada Lanjut Usia Terlantar di UPTD Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Bandung

dc.contributor.authorRIZKY PUTRA PRATAMA 1902017
dc.contributor.authorDAYNE TRIKORA
dc.contributor.authorENUNG HURIPAH
dc.date.accessioned2024-01-02T04:24:05Z
dc.date.available2024-01-02T04:24:05Z
dc.date.issued2024-01-02
dc.description.abstractABSTRACK RIZKY PUTRA PRATAMA: Grieving pada Lanjut Usia Terlantar di UPTD Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Bandung, Dosen Pembimbing: DAYNE TRIKORA dan ENUNG HURIPAH Grieving merupakan reaksi yang terjadi karena kehilangan. Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mendapatkan gambaran secara mendalam mengenai grieving yang dialami oleh lanjut usia terlantar di Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan aspek lima tahapan grieving yang dikemukakan oleh Kubler Ross, yaitu: denial, anger, bargaining, depression dan acceptance. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara mendalam, observasi partisipasi, dan studi dokumentasi. Penentuan informan menggunakan purposive sampling dengan kriteria adalah dua lanjut usia terlantar yang memperoleh pelayanan di UPTD rumah singgah Dinas Sosial Kota Bandung dan dua pekerja sosial pendamping dari lanjut usia terlantar tersebut. Pemeriksaan keabsahan data yang digunakan adalah adalah perpanjangan pengamatan, peningkatkan ketekunan dan triangulasi. Hasil penelitian menunjukan lanjut usia terlantar yang mengalami grieving sudah dapat mencapai tahap acceptance atau penerimaan pada grieving yang dialaminya. Namun, hasil penelitian juga menunjukan bahwa grieving yang dialami oleh informan belum selesai sepenuhnya dan memunculkan permasalahan pada kehidupannya saat ini. Permasalahan yang dialami oleh lanjut usia terlantar akibat grieving, yaitu: ketidakmampuan meregulasi terhadap emosi dan pikiran yang mengganggu, penurunan pada kualitas relasi dengan keluarga dan lingkungan sekitar, serta kembalinya lanjut usia terlantar ke tahapan grieving sebelumnya. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, peneliti mengusulkan program optimalisasi kegiatan bimbingan fisik, mental, spiritual dan sosial bagi lanjut usia terlantar di UPTD rumah singgah Dinas Sosial Kota Bandung. Kata Kunci: Grieving, Lanjut Usia Terlantar, Dinas Sosial Kota Bandung
dc.identifier.urihttps://repository.poltekesos.ac.id/handle/123456789/294
dc.publisherPerpustakaan
dc.subjectGrieving
dc.subjectLanjut Usia Terlantar
dc.subjectDinas Sosial Kota Bandung
dc.titleGrieving pada Lanjut Usia Terlantar di UPTD Rumah Singgah Dinas Sosial Kota Bandung
dc.title.alternative- Rehsos -
dc.typeOther

Files

Original bundle
Now showing 1 - 5 of 10
No Thumbnail Available
Name:
SKRIPSI Rizky Putra P_1902017_Grieving pada Lansia Terlantar.pdf
Size:
2.16 MB
Format:
Adobe Portable Document Format
Loading...
Thumbnail Image
Name:
LEMBAR PERSETUJUAN.pdf
Size:
95.22 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
Loading...
Thumbnail Image
Name:
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Size:
176.75 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
Loading...
Thumbnail Image
Name:
COVER.pdf
Size:
31.45 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
Loading...
Thumbnail Image
Name:
BAB III.pdf
Size:
236.95 KB
Format:
Adobe Portable Document Format
License bundle
Now showing 1 - 1 of 1
No Thumbnail Available
Name:
license.txt
Size:
1.71 KB
Format:
Item-specific license agreed to upon submission
Description: