Resiliensi Anak Korban Tindak Kekerasan Seksual di Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Kebumen.

Abstract

LAELATUL KHOERUN NISA, NRP. 20.04.200. Resilience of Children Victims of Sexual Violence at the Social Service Women's Empowerment and Child Protection of Kebumen Regency, Guided by Nurrohmi and Rahmat Syarif Hidayat. Sexual violence against children has a negative impact physically, mentally and socially. Children who are victims of sexual violence need to be resilient in order to recover and eliminate the negative impacts they experience. Resilience is the ability of an individual to cope or bounce back from an unpleasant event. The resilience discussed in this study is based on the sources of resilience according to Grotberg (1999), namely external support (I have), personal strength (I am), and interpersonal and problem-solving skills (I can). The purpose of this study is to obtain an overview of 1) the characteristics of the informant, 2) external support, 3) personal strength, 4) interpersonal skills and problem-solving of children victims of sexual violence. The approach used in this study is descriptive qualitative with data collection techniques through in-depth interviews, observations, and documentation studies. The informants in this study amounted to eight people consisting of four children victims of sexual violence, two parents/guardians of children victims of sexual violence and one child companion in the field of P3A and one social worker using purposive techniques. The validity of the data in this study was examined using credibility, dependability and confirmability tests. The results of the study showed that there was a problem with a lack of pride, optimism and confidence as well as the ability to control emotions, feelings and impulses in children victims of sexual violence. Based on these findings, the researcher proposed a program, namely "Strengthening Resilience for Child Victims of Violence in Kebumen Regency" through educational and recreational groups This program aims to increase optimism and confidence and improve the ability to control feelings, emotions, and impulses in children victims of sexual violence. Keywords: Resilience, Children, Victims of Sexual Violence ABSTRAK LAELATUL KHOERUN NISA, NRP. 20.04.200. Resiliensi Anak Korban Tindak Kekerasan Seksual di Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Kebumen. Dibimbing oleh Nurrohmi dan Rahmat Syarif Hidayat. Kekerasan seksual pada anak menimbulkan dampak negatif secara fisik, mental dan sosial. Anak korban kekerasan seksual perlu melakukan resiliensi agar dapat memulihkan dan menghilangkan dampak negatif yang mereka alami. Resiliensi adalah kemampuan individu untuk mengatasi atau bangkit kembali dari peristiwa yang tidak menyenangkan. Resiliensi yang dibahas dalam penelitian ini berdasarkan sumber resiliensi menurut Grotberg (1999), yaitu dukungan eksternal (I have), kekuatan personal (I am), dan kemampuan interpersonal dan pemecahan masalah (I can). Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran mengenai 1) karakteristik informan, 2) dukungan eksternal, 3) kekuatan personal, 4) kemampuan interpersonal dan pemecahan masalah anak korban tindak kekerasan seksual. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi. Informan dalam penelitian ini berjumlah delapan orang yang terdiri dari empat anak korban kekerasan seksual, dua orang tua/wali anak korban kekerasan seksual dan satu pendamping anak bidang P3A dan satu pekerja sosial dengan menggunakan teknik purposive. Pemeriksaan keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan uji credibility, dependability dan confirmability. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat masalah pada kurangnya rasa bangga, optimis dan percaya diri serta kemampuan mengendalikan emosi, perasaan dan impuls pada anak korban kekerasan seksual. Berdasarkan temuan tersebut, makaَّpenelitiَّmengusulkanَّsebuahَّprogramَّyaituَّ“Penguatan Resiliensi bagi Anak KorbanَّKekerasanَّdiَّKabupatenَّKebumen”َّmelaluiَّkelompokَّeducational dan recreational. Program ini bertujuan untuk meningkatkan rasa optimis dan percaya diri serta meningkatkan kemampuan mengendalikan perasaan, emosi, impuls pada anak korban kekerasan seksual. Kata Kunci: Resiliensi, Anak, Korban Tindak Kekerasan Seksual

Description

Keywords

Resiliensi, Anak, Korban Tindak Kekerasan Seksual

Citation

Collections