Perilaku Asertif Anak Terlantar di Panti Sosial Asuhan Anak Taman Harapan Muhammadiyah Kota Bandung,
Loading...
Date
2024-09-10
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Perpustakaan
Abstract
NENG ERIKA AULIA SAPUTRI, NRP. 20.04.093. Perilaku Asertif Anak Terlantar di Panti Sosial Asuhan Anak Taman Harapan Muhammadiyah Kota Bandung,
Dosen Pembimbing: NURJANAH dan SUHENDAR
Perilaku asertif adalah perilaku antar perorangan (interpersonal) yang melibatkan aspek kejujuran, keterbukaan pikiran dan perasaan secara tegas sehingga mampu memberi tahu orang lain tentang hal-hal yang ia inginkan dan ia tidak inginkan tanpa mengabaikan hak-hak orang lain. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran empiris tentang perilaku asertif anak terlantar mengenai:1) karakteristik responden, 2) perilaku asertif permintaan, 3) perilaku asertif penolakan, 4) perilaku asertif pengeskpresian diri, 5) perilaku asertif pujian 6) perilaku asertif berperan dalam pembicaraan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah anak laki-laki maupun perempuan dari jenjang pendidikan SMP, SMA atau SMK yang berjumlah 52 orang. Teknik penarikan sampel yang digunakan yaitu teknik sensus artinya semua anggota populasi diambil sebagai subjek penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah: 1) kuesioner, 2) studi dokumentasi. Uji validitas alat ukur menggunakan face validity dan pearson correlation. Uji reliabilitas menggunakan rumus koefisien Alpha Cronbach melalui SPSS versi 26.. Hasil penelitian aspek perilaku asertif permintaan pada kategori sedang 82,7 %, aspek perilaku asertif penolakan pada kategori sedang 86,54 %, aspek perilaku asertif pengekspresian diri pada kategori sedang 86,54 %, aspek perilaku asertif pujian pada kategori tinggi 59,61%, dan aspek perilaku asertif berperan dalam pembicaraan pada kategori sedang 94,23 % hal ini menunjukkan bahwa anak belum mampu berperilaku asertif secara optimal. Berdasarkan hasil penelitian tersebut diusulkan program “Assertive Training” untuk meningkatkan kemampuan asertif anak di PSAA Taman Harapan Muhammadiyah Kota Bandung dengan menggunakan metode Social Group Work melalui tipe kelompok Educational group dengan teknik interpretasi, modelling, dan role play.
Kata Kunci : Perilaku Asertif, Anak Terlantar, PSAA
ABSTRAC
NENG ERIKA AULIA SAPUTRI, NRP. 20.04.093. Assertive Behavior of Neglected Children at Taman Harapan Muhammadiyah Children's City in Bandung,
Supervisor : NURJANAH and SUHENDAR
Assertive behavior is an interpersonal behavior that involves aspects of honesty, openness of thoughts and feelings firmly so that it is able to tell others about things they want and do not want without ignoring the rights of others. This study aims to obtain an empirical picture of the assertive behavior of abandoned children regarding: 1) respondent characteristics, 2) assertive behavior of requests, 3) assertive behavior of refusal, 4) assertive behavior of self-expression, 5) assertive behavior of praise 6) assertive behavior plays a role in conversation. This research uses a quantitative approach method with a descriptive survey. The population in this study were boys and girls from junior high school, high school or vocational school, totaling 52 people. The sampling technique used is the census technique, meaning that all members of the population are taken as research subjects. The data collection techniques used are: 1) questionnaire, 2) documentation study. The validity test of measuring instruments uses face validity and pearson correlation. Reliability test using Cronbach's Alpha coefficient formula. The results of the research on the aspects of assertive behavior of requests in the moderate category of 82.7%, aspects of assertive behavior of rejection in the moderate category of 86.54%, aspects of assertive behavior of self-expression in the moderate category of 86.54%, aspects of assertive behavior of praise in the high category of 59.61%, and aspects of assertive behavior playing a role in conversation in the moderate category of 94.23% this shows that children have not been able to behave assertively optimally. Based on the results of this study, an "Assertive Training" program is proposed to improve children's assertive abilities at PSAA Taman Harapan Muhammadiyah Bandung City using the Social Group Work method through the Educational group type with interpretation, modeling, and role play techniques.
Keywords: Assertive Behavior, Neglected Children, PSAA
Description
Keywords
Perilaku Asertif, Anak Terlantar, PSAA