Self Esteem Pengungsi Internasional Di Negara Transit Yayasan Suaka Indonesia.
Loading...
Date
2024-09-30
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Perpustakaan
Abstract
MOZZA DHIBA KIRANA, 2002034. Self Esteem Pengungsi Internasional Di
Negara Transit Yayasan Suaka Indonesia. Dibimbing oleh TUKINO dan
SULISTYARY ARDIYANTIKA.
Penelitian ini berlatar belakang fenomena pengungsi internasional di Indonesia
sebagai negara transit. Pengungsi menghadapi berbagai masalah, mulai dari hak yang tidak
terpenuhi hingga masalah psikologis. Masalah utama adalah stigma sebagai 'pengungsi' dan
lamanya proses penerimaan negara ketiga, yang menyebabkan pengungsi tidak bisa bekerja
atau beraktivitas, sehingga kehilangan jati diri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
self-esteem pengungsi selama masa limbo di negara transit. Metode yang digunakan adalah
kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam,
observasi non-partisipatif, dan studi dokumentasi. Aspek yang diteliti meliputi perasaan
pengungsi tentang diri sendiri, pandangan hidup, dan hubungan dengan orang lain. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa pengungsi yang tinggal lebih dari lima tahun di negara transit
memiliki self-esteem yang bervariasi, dari sedang hingga tinggi. Self-esteem yang tidak tinggi
dapat mempengaruhi kesehatan mental selama masa limbo. Berdasarkan analisa masalah dan
kebutuhan, peneliti mengusulkan program "Refugee Helping Hand" untuk meningkatkan
self-esteem pengungsi. Program ini diharapkan membantu pengungsi mempertahankan
kesehatan mental dan jati diri mereka selama menunggu kepastian di negara transit.
Kata Kunci : Pengungsi Internasional, Negara Transit, Self Esteem
Description
Keywords
Pengungsi Internasional, Negara Transit, Self Esteem