Kesiapan Lembaga Rehabilitasi Sosial dalam Penerimaan Anak Pelaku Tawuran yang Telah Melalui Proses Restorative Justice di Unit Pelaksana Teknis Daerah Pusat Pelayanan Sosial Griya Bina Karsa Bogor,
Loading...
Date
2024-09-10
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Perpustakaan
Abstract
THANIA PARDEDE, NRP. 20.04.017. Readiness of Social Rehabilitation Organizations in Accepting Child Offenders Who Have Gone Through the Restorative Justice Process at Unit Pelaksana Teknis Daerah Pusat Pelayanan Sosial Griya Bina Karsa Bogor,
Supervised by Ami Maryami dan Dyah Asri Gita Pratiwi
The readiness of the organization is the availability of everything to support the success of a process of accepting child perpetrators of brawls in social rehabilitation institutions. This study aims to describe the availability of aspects of the readiness of social rehabilitation organizations in UPTD PPSGBKs Bogor, including 1) Availability of Human Resources, 2) Facilities and Infrastructure, and 3) Relationships between Stakeholders. The research method used is descriptive with a qualitative approach. Determination of informants is selected based on predetermined criteria. Data collection techniques were carried out using in-depth interviews, observation, and documentation studies. Data validity checking techniques use data triangulation, extended observation, and increased persistence. The data analysis technique uses data processing, categorization, and interpretation. This study’s results indicate that social rehabilitation organizations readiness to accept children who have been through a restorative justice process at UPTD PPSGBKs Bogor is quite good. The results of the study state that the availability of human resources facilities and infrastructure is quite available, but in the implementation of acceptance carried out by stakeholders it is found that there is a problem that stakeholders still do not implement the existing acceptance SOP at UPTD PPSGBKs Bogor properly, this is due to the lack of transparency carried out by stakeholders in providing information on the health of candidates for sent children. Efforts can be made to improve stakeholder understanding in sending children to UPTD PPSGBKs Bogor is by doing "Socialization of Standard Operating Procedures (SOP) for Child Admission at UPTD PPSGBKs Bogor".
Keywords: Readiness of Rehabilitation Organization, Restorative Justice, Juvenile Candidates Fostered
ABSTRAK
THANIA PARDEDE, NRP. 20.04.017. Kesiapan Lembaga Rehabilitasi Sosial dalam Penerimaan Anak Pelaku Tawuran yang Telah Melalui Proses Restorative Justice di Unit Pelaksana Teknis Daerah Pusat Pelayanan Sosial Griya Bina Karsa Bogor,
Dibimbing oleh Ami Maryami dan Dyah Asri Gita Pratiwi
Kesiapan lembaga merupakan sudah tersedianya segala sesuatu untuk mendukung keberhasilan suatu proses penerimaan anak pelaku tawuran di lembaga rehabilitasi sosial. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran menegenai ketersediaan aspek kesiapan lembaga rehabilitasi sosial yang ada di UPTD PPSGBKs Bogor, yaitu: 1) Ketersediaan SDM, 2) Ketersediaan Sarana dan Prasarana, 3) Hubungan Antar Stakeholder. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penentuan informan dilakukan dengan Teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan wawancara mendalam, observasi, serta studi dokumentasi. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi data, perpanjangan pengamatan, dan peningkatan ketekunan. Adapun teknik analisa data menggunakan pemrosesan, kategorisasi, serta penafsiran data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kesiapan lembaga rehabilitasi sosial dalam penerimaan anak pelaku tawuran yang telah melalui proses restorative justice di UPTD PPSGBKs Bogor sudah cukup baik. Hasil penelitian menyatakan bahwa ketersediaan sumber daya manusia serta sarana dan prasarana sudah tersedia cukup, namun dalam pelaksanaan penerimaan yang dilakukan oleh para stakeholder didapati bahwa ada permasalahan bahwa pihak stakeholder masih belum melaksanakan SOP penerimaan yang ada di UPTD PPSGBKs Bogor dengan baik, hal ini disebabkan karena adanya ketidakterbukaan yang dilakukan oleh pihak stakeholder dalam memberikan informasi kesehatan calon anak binaan yang dikirimkan. Upaya yang dapat dilakukan untuk memperbaiki pemahaman stakeholder dalam proses pengiriman anak ke UPTD PPSGBKs Bogor adalah dengan melakukan “Sosialisasi Standar Operasional Prosedur (SOP) Penerimaan Anak di UPTD PPSGBKs Bogor”.
Kata Kunci: Kesiapan Lembaga Rehabilitasi, Restorative Justice, Calon Anak Binaan
Description
Keywords
Kesiapan Lembaga Rehabilitasi, Restorative Justice, Calon Anak Binaan