Pemberdayaan pada Rumah Kreatif dan Pintar Mitra Binaan Bank Kalsel di Kota Banjarmasin,
Loading...
Date
2024-08-15
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Perpustakaan
Abstract
SAHNI AULIA SARI, 20.04.148. Pemberdayaan pada Rumah Kreatif dan
Pintar Mitra Binaan Bank Kalsel di Kota Banjarmasin, Dibimbing oleh
Ramli dan Eni Rahayuningsih.
Pemberdayaan masyarakat merujuk kepada suatu upaya pemberian kekuatan
kepada individu atau kelompok yang lemah atau kurang memiliki kendali atas
kehidupan mereka agar dapat menjalani kehidupan secara utuh. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pemberdayaan di Rumah Kreatif dan
Pintar melalui penerapan aspek pemberdayaan enabling pada pemberian
sumberdaya dan kesempatan, aspek empowering dalam pemberian pengetahuan
dan keterampilan, dan aspek protecting dalam pelaksanaan pendampingan. Metode
yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan teknik
pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi
dengan melibatkan sebanyak enam informan dan obervasi secara langsung di
lapangan serta studi dokumentasi terhadap postingan instagram, hasil pers, dan
laporan hasil kegiatan tahunan. Teknik penarikan sampel dalam penelitian ini
menggunakan purposive sampling. Hasil penelitian terhadap enam informan
didukung observasi dan studi dokumentasi peneliti menemukan bahwa penerapan
aspek pemberdayaan pada Rumah Kreatif dan Pintar sudah sesuai. Penerapan aspek
pemberdayaan enabling dalam pemberian sumberdaya kepada penerima manfaat
diberikan berupa alat dan bahan produksi secara keseluruhan dan kesempatan yang
diberikan berupa penerimaan untuk bergabung di Rumah Kreatif dan Pintar untuk
mengembangkan diri secara maksimal tanpa jangka waktu yang membatasi
penerima manfaat. Penerapan aspek pemberdayaan empowering dalam pemberian
pengetahuan dan keterampilan diberikan berupa pelatihan yang sesuai dengan
minat, bakat dan potensi yang dimiliki oleh penerima manfaat sehingga dapat
mengembangkan potensi yang dimiliki sebelumnya untuk berkembang. Penerapan
aspek pemberdayaan protecting dalam pelaksanaan pendampingan diberikan sesuai
dengan kebutuhan penerima manfaat. Seluruh aspek pemberdayaan meskipun
sebagian besar sudah sesuai,namun masih terdapat permasalahan pada penerapan
aspek enabling yaitu pada jangka waktu penerima manfaat dan asesmen calon
penerima manfaat yang untuk kedepannya dapat mempengaruhi terkait efisiensi
dan efektivitas pelaksanaan pemberdayaan kepada penerima manfaat di Rumah
Kreatif dan Pintar Kota Banjarmasin, sehingga untuk itu peneliti membuat usulan
program untuk mengatasi permasalahan pada jangka waktu dan proses asesmen
tersebut. Peneliti mengusulkan program Pengembangan Kapasitas pada tim internal
dan penerima manfaat Rumah Kreatif dan Pintar dengan metode Social Group Work
dengan tipe pembentukan Kelompok Problem Solving and Decision Making
Kata Kunci: Pemberdayaan Masyarakat, Rumah Kreatif dan Pintar, Mitra
Binaan, CSR
ABSTRACT
SAHNI AULIA SARI, 20.04.148. Empowering at Rumah Kreatif dan Pintar
Foster Partnership of Bank Kalsel in Banjarmasin City, Supervised by
Ramli and Eni Rahayuningsih
Empowerment is reffering to an effort to giving ‘power’ to a person or groups that
is ‘weak’ or powerless, so they can live their life. This research is aimed to gain
information about empowering process at Rumah Kreatif dan Pintar reffering to
implementation of empowerment aspect of enabling in giving source and chance,
implementation of empowerment aspect of empowering in giving knowledge and
skill, implementation of empowerment aspect of protection in giving assistance.
Reseach method used is qualitative method with data collection techniques with in depth interviews, observation, and documentary study. Purposive sampling
technique is used in this research. The results of the researches with six informan
and researcher’s observation, and documentary study results shows the
implementation of empowerments aspect is already compatible. The
Implementation of empowerment aspect of enabling, is giving to beneficiaries all
the supply of production tools and material. The opportunity provided entails
acceptance into Rumah Kreatif dan Pintar, allowing beneficiaries to develop
themselves to their fullest potential without time constraints. Implementation of
empowerment aspect of empowering thru giving knowledges and practise is offered
through training to their interest, talents, and potential. The implementation of
empowerment aspects of protection with mentoring to the beneficiaries is provided
according to their needs. The beneficiaries at Rumah Kreatif dan Pintar have
already received all the resources, opportunities, knowledge, skills, and assistance.
Nevertheless, there is still a problem in the enabling aspect, specifically regarding
the time period of the empowerment process and the assessment process for new
recipients at Rumah Kreatif dan Pintar. This problem will affect the effectivity and
efficiency of empowerment process in Rumah Kreatif dan Pintar Banjarmasin. So
that to anticipate the problem, researcher propose a program to this problem which
a Capacity Development Program for internal teams and beneficiaries in Rumah
Kreatif dan Pintar Banjarmasin using the Social Group Work Methods with type of
Problem Solving and Decision Making Group and conduct the target group member
to make an action to making an activity of knowledge improvement to acknowledge
them into optimal empowerment process.
Keywords: Empowerment, Rumah Kreatif dan Pintar, Foster Partnership, CSR
Description
Keywords
Pemberdayaan Masyarakat, Rumah Kreatif dan Pintar, Mitra Binaan, CSR