STRATEGI PEKERJA SOSIAL DALAM MEMBANGUN KEPERCAYAAN DIRI PEREMPUAN DENGAN KEHAMILAN TIDAK DIINGINKAN DI YAYASAN RUMAH TUMBUH HARAPAN KOTA BANDUNG
Loading...
Date
2025-10-21
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Perpustakaan
Abstract
AGNES SAHULATTA, NRP. 21.04.192. Strategi Pekerja Sosial Dalam Membangun Kepercayaan Diri Perempuan Dengan Kehamilan Tidak Diinginkan Di Yayasan Rumah Tumbuh Harapan Kota Bandung. Dosen Pembimbing Drs Ramli, M.Pd dan Wiwit Widiansyah, S.ST.M.Si
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai Strategi
Pekerja Sosial dalam Membangun Kepercayaan Diri Perempuan dengan Kehamilan
Tidak Diinginkan Di Yayasan Rumah Tumbuh Harapan Kota Bandung dalam
bentuk penyelenggaraan pelayanan untuk menangani perempuan dengan kehamilan
tidak diinginkan yang terbagi ke dalam beberapa aspek strategi yaitu gambaran
rencana (plan), gambaran pola (pattern), gambaran posisi (position), gambaran
perspektif (perspective), gambaran taktik (ploy) dan faktor pendukung serta
penghambat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan
metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Informan dalam penelitian ini
berjumlah 4 orang informan yang terdiri dari 2 orang pekerja sosial, 1 penanggung
jawab yayasan, dan 1 klien. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu
wawancara mendalam, observasi non partisipatif, dan studi dokumentasi. Hasil
penelitian menunjukan bahwa Strategi Pekerja Sosial dalam Membangun
Kepercayaan Diri Perempuan dengan Kehamilan Tidak Diinginkan di pengaruhi
oleh enam aspek yaitu yaitu rencana (plan), pola (pattern), posisi (position),
perspektif (prespective), taktik (ploy) dan faktor pendukung serta penghambat. Dari
keenam aspek ini menunjukan bahwa penerapan strategi pekerja sosial belum
optimal yang mana hal tersebut dititik beratkan pada aspek rencana (plan) dan
taktik (ploy). Berdasarkan analisis masalah, analisis kebutuhan dan analisis sistem
sumber, maka program yang direkomendasikan adalah penguatan kapasitas strategi
pekerjaan sosial melaui pelatihan komunikatif, empatik dan kolaboratif. Program
tersebut di analisis menggunakan SWOT yaitu melihat kekuatan, kelemahan,
peluang serta ancaman dari program serta menggunkan IFAS, EFAS, SFAS, dan
Grand Strategy. Tujuan dari program ini yaitu meningkatnya kapasitas dan
efektifitas strategi pekerja sosial dalam membangun kepercayaan diri perempuan
dengan kehamilan tidak diinginkan melalui pelatihan yang komunikatif, empatik
dan kolaboratif.
Kata Kunci : Strategi Pekerja Sosial, Kepercayaan Diri, Perempuan dengan Kehamilan Tidak Diinginkan
Description
Keywords
Strategi Pekerja Sosial, Kepercayaan Diri, Perempuan dengan Kehamilan Tidak Diinginkan