PENINGKATAN USAHA PENERIMA MANFAAT MELALUI PROGRAM PAHLAWAN EKONOMI NUSANTARA (PENA) DI KECAMATAN TAWANGSARI DAN KECAMATAN MOJOLABAN KABUPATEN SUKOHARJO, JAWA TENGAH
Loading...
Date
2025-10-26
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Perpustakaan
Abstract
FAIZAH INDANA ZULFA, NRM. 21.03.069. Peningkatan Usaha Penerima Manfaat melalui Program Pahlawan Ekonomi Nusantara (PENA) di Kecamatan Tawangsari dan Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Dibimbing oleh TETA RIASIH, SURADI, dan EKO GUNAWAN WIBISONO
Upaya pemerintah Indonesia dalam mengurangi kemiskinan dan
meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat melalui Program Pahlawan
Ekonomi Nusantara (PENA). Diluncurkan sejak tahun 2022, PENA bertujuan
memberdayakan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) agar mampu mandiri secara
finansial melalui bantuan usaha, pelatihan, dan pendampingan. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui sejauh mana program PENA mampu meningkatkan
usaha penerima manfaat di Kecamatan Tawangsari dan Kecamatan Mojolaban
Kabupaten Sukoharjo. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif
dengan analisis tematik. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi,
dan studi dokumentasi. Teknik menetukan informan menggunakan purposive
sampling, peneliti memilih sampel berdasarkan kriteria atau pertimbangan tertentu
yang relevan dengan tujuan penelitian data yaitu KPM, pendamping sosial, dan
koordinator pendamping kabupaten. Aspek yang diteliti yaitu: (1) peningkatan
pengetahuan, (2) peningkatan keterampilan, (3) peningkatan modal usaha, (4)
peningkatan izin usaha Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penjian data,
dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat
peningkatan dalam aspek modal usaha, sedangkan pengetahuan usaha,
keterampilan, dan akses izin usaha belum sepenuhnya optimal. Masalah utama yang
ditemukan meliputi rendahnya penerapan pengetahuan usaha karena minimnya
motivasi dan inisiatif untuk mengembangkan usaha, peningkatan keterampilan
usaha tidak berdampak signifikan. Di sisi lain, masih rendahnya kesadaran terhadap
pentingnya legalitas usaha juga menjadi hambatan tersendiri. Berdasarkan temuan
tersebut, peneliti merancang usulan program tambahan bernama PENA BANGKIT
(Bangun Inisiatif, Kembangkan Inovasi, Tingkatkan Usaha). Program ini bertujuan
memperkuat motivasi, mendorong inovasi, memberikan pendampingan aktif, serta
memfasilitasi pengurusan legalitas usaha secara teknis. Harapannya, program ini
mampu menciptakan komunitas wirausaha kecil yang legal, inovatif, dan berdaya
saing, serta memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan ekonomi lokal
secara berkelanjutan.
Kata Kunci: Program PENA, Pemberdayaan Sosial, Keluarga Penerima Manfaat (KPM), Kemandirian Ekonomi.
Description
Keywords
Program PENA, Pemberdayaan Sosial, Keluarga Penerima Manfaat (KPM), Kemandirian Ekonomi.