SELF-ESTEEM ANAK KORBAN KEKERASAN SEKSUAL DI KELURAHAN SAYANG KECAMATAN CIANJUR KABUPATEN CIANJUR

Abstract

DILA NURFADILLAH SABRINA, 20.04.036. SELF-ESTEEM ANAK KORBAN KEKERASAN SEKSUAL DI KELURAHAN SAYANG KECAMATAN CIANJUR KABUPATEN CIANJUR, Dibimbing oleh MARJUKI dan NENDEN RAINY SUNDARY. Kasus permasalahan anak di Indonesia dikategorikan sebagai Penyandang Masalah Kesejateraan Sosial (PMKS). Didalam permasalahan anak tersebut, terdapat kategori Anak korban kekerasan seksual. Anak korban kekerasan seksual merupakan tindakan yang melibatkan pemaksaan atau penyalahgunaan seksual terhadap anak, baik melalui aktivitas seksual langsung atau eksploitasi seksual. Anak korban kekerasan perlu dilindungi sesuai dengan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 tentang Perlindungan Anak. Undang-Undang tersebut berisi tentang hak anak merupakan hak asasi yang harus dipenuhi dan dilindungi oleh berbagai pihak mulai dari lingkungan keluarga hingga pemerintah. Maka dari itu tujuan dari penelitian ini berupaya untuk melindungi anak korban kekerasan seksual agar tidak mengalami peningkatan self-esteem melalui 4 aspek. Aspek-aspek tersebut yaitu, keberartian, kekuatan, kemampuan, dan kebijakan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode desktiptif dengan pendekatan kualitatif. Sasaran penelitian ini merupakan anak korban kekerasan seksual sebanyak 20 orang Kelurahan Sayang Kecamatan Cianjur Kabupaten Cianjur. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa skor dalam tiap aspek menunjukan tingkatan yang sedang dalam upaya meningkatkan self esstem sehingga semua aspek ini perlu ditingkatkan Bersama-sama melalui usulan program. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka peneliti merekomendasikan program “Rumah Teman Cerita”. Usulan program pada penelitian ini terdiri dari dua kegiatan utama yaitu sosialisasi mengenai edukasi self-esteem kepada 20 anak korban kekerasan seksual dan kegiatan self help group kepada anak korban kekerasan seksual. Kata kunci : Self Esteem, Anak Korban Kekerasan Seksual, ABSTRACT DILA NURFADILLAH SABRINA, 20.04.036. SELF-ESTEEM OF CHILDREN VICTIMS OF SEXUAL VIOLENCE IN SAYANG VILLAGE, CIANJUR DISTRICT, CIANJUR REGENCY, Supervised by MARJUKI and NENDEN RAINY SUNDARY Child issues in Indonesia are categorized as Social Welfare Problems (PMKS). Within these issues, there is a category for children who are victims of sexual violence. Sexual violence against children involves coercion or sexual abuse of children, either through direct sexual activity or sexual exploitation. Children who are victims of sexual violence need to be protected according to Law Number 35 of 2014, which amends Law Number 23 on Child Protection. This law stipulates that children's rights are fundamental rights that must be fulfilled and protected by various parties, from family environments to the government. Therefore, the aim of this research is to protect children who are victims of sexual violence and enhance their self-esteem through four aspects: significance, strength, ability, and policy. The research uses a descriptive method with a qualitative approach. The subjects of this study are 20 children victims of sexual violence in Sayang Village, Cianjur District, Cianjur Regency. The results indicate that scores in each aspect show a moderate level of self-esteem, suggesting that all these aspects need to be improved collectively through a proposed program. Based on these issues, the researcher recommends the program "Rumah Teman Cerita". This proposed program consists of two main activities: socialization on self-esteem education for 20 children victims of sexual violence and a self-help group for these children. Keywords: Self-Esteem, Children Victims of Sexual Violence

Description

Keywords

Self Esteem, Anak Korban Kekerasan Seksual

Citation

Collections