Kesiapsiagaan Masyarakat dalam Menghadapi Bencana Kebakaran di Desa Ciomas Kabupaten Bogor,

Abstract

ABSTRAK AHMAD NOVAN FAHLEZI. 19.04.017 Kesiapsiagaan Masyarakat dalam Menghadapi Bencana Kebakaran di Desa Ciomas Kabupaten Bogor, Dosen Pembimbing : Marjuki dan Dyah Asri Gita Pratiwi Penelitian tentang Kesiapsiagaan Masyararakat dalam Menghadapi Bencana Kebakaran di Desa Ciomas Kabupaten Bogor dilatar belakangi oleh wilayah Desa Ciomas yang sangat padat penduduk, dan tingginya kejadian kebakaran yang terjadi pada tahun 2022. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran mengenai kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana kebakaran di Desa Ciomas. Teori yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teori LIPI-UNESCO/ISDR 2006 mengenai parameter kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif. Sampel dalam penelitian ini adalah masyarakat yang tinggal di Desa Ciomas sebanyak 97 responden. Adapun uji validitas alat ukur menggunakan rumus Koefisien Reprodusibilitas dan Koefisien Skalabilitas dan uji reliabilitas menggunakan rumus Kuder Richardson 20 atau sering disebut dengan KR 20. Teknik pengumpulan data melalui angket/kuesioner, wawancara tidak terstruktur dan studi dokumentasi. Hasil dari penelitian ini jika dihitung dari setiap aspek, ada satu aspek yang berada pada kategori kurang siap. Pada aspek Pengetahuan dan sikap memiliki nilai 82,05 (sangat siap), aspek rencana tanggap darurat memiliki nilai 73,82 (siap), aspek sistem peringatan dini memiliki nilai 72,43 (siap), dan mobilisasi sumber daya memiliki nilai 43,61 (kurang siap). Permasalahan yang didapatkan pada penelitian ini adalah kurang siapnya mobilisasi sumber daya yang ada di Desa Ciomas. Hal ini membuat perlu adanya peningkatan mobilisasi sumber daya di Desa Ciomas. Peneliti mengusulkan program “Peningkatan Kesiapsiagaan Bencana Desa Ciomas” program ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan masyarakat dalam menghadapi bencana kebakaran. Kata kunci: Kesiapsiagaan Masyarakat, Kebakaran, Bencana  ABSTRACT AHMAD NOVAN FAHLEZI. 19.04.017. Community Preparedness in Facing Fire Disaster in Ciomas Village, Bogor Regency, Supervisor : Marjuki and Dyah Asri Gita Pratiwi Research on Community Preparedness in Facing Fire Disasters in Ciomas Village, Bogor Regency, is motivated by the very densely populated area of Ciomas Village, and the high incidence of fires that occurred in 2022. The purpose of this research is to obtain an overview of community preparedness in dealing with fire disasters in the Village. Ciomas. The theory used in this study uses the LIPI-UNESCO/ISDR 2006 theory regarding disaster preparedness parameters. This research uses a quantitative approach with descriptive methods. The sample in this study is the people who live in Ciomas Village as many as 97 respondents. As for testing the validity of the measuring instrument using the Reproducibility Coefficient and Scalability Coefficient formulas and reliability testing using the Kuder Richardson 20 formula often referred to as KR 20. Data collection techniques are through questionnaires, unstructured interviews, and documentation studies. The results of this study if calculated from every aspect, there is one aspect that is in the unprepared category. The knowledge and attitude aspect has a value of 82.05 (very ready), the emergency response plan aspect has a value of 73.82 (ready), the early warning system aspect has a value of 72.43 (ready), and resource mobilization has a value of 43.61 (less ready). The problem found in this study is the lack of readiness to mobilize the resources in Ciomas Village. This makes it necessary to increase resource mobilization in Ciomas Village. Researchers propose a program "Increasing Disaster Preparedness in Ciomas Village" This program is expected to improve community skills in dealing with fire disasters. Keywords: Community Preparedness, Fire, Disaster

Description

Keywords

Kesiapsiagaan Masyarakat, Kebakaran, Bencana

Citation

Collections