Implementasi Triple Bottom Line dalam Program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan PT. Accor Asia Pacific (AAPC) Indonesia di Yayasan Peduli Tunas Bangsa Jakarta,
No Thumbnail Available
Date
2024-01-23
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Perpustakaan
Abstract
ABSTRAK
HARIS ABDUL YAMIN, 19.03.68. Implementasi Triple Bottom Line dalam Program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan PT. Accor Asia Pacific (AAPC) Indonesia di Yayasan Peduli Tunas Bangsa Jakarta, Dibimbing oleh Dede Kuswanda dan Suradi
Perusahaan dalam menjalankan bisnisnya harus memperhatikan kesejahteraan sosial dan lingkungan di sekitarnya. Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan bentuk tanggung jawab perusahaan pada masyarakat atas dampak yang diakibatkan aktivitas perusahaan. Pelaksanaan CSR kemudian dikembangkan dalam bentuk tiga pilar dasar. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui implementasi konsep Triple Bottom Line (people, planet, profit) oleh yayasan di sanggar ATFAC Jakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis deskriptif. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi langsung (participation observation), wawancara mendalam (in depth interview), dan studi dokumentasi. Penentuan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik sampel tertuju (purposive sampling). Hasil penelitian ini menunjukkan perusahaan melalui yayasan telah menjalankan unsur profit dengan mengembangkan produktivitas stakeholder yang terlibat, menerapkan efisiensi biaya di berbagai sektor, memperhatikan unsur fair trade dan etchical trade dan berhasil menciptakan citra baik bagi perusahaan beserta hotel di bawahnya. Unsur people dijalankan dalam bentuk transfer knowledge melalui pelibatan pemangku kepentingan dan karyawan hotel, kepedulian pada masyarakat, dan pelibatan pelanggan hotel, namun belum melibatkan orang tua anak asuh. Unsur planet dibentuk melalui upaya penanaman kesadaran menjaga lingkungan pada anak asuh dan penghematan energi yang dijalankan hotel. Perusahaan melalui Yayasan Peduli Tunas Bangsa juga telah memperhatikan paradigma hasil program CSR yakni unsur partnership (kemitraan) dan prosperity (kemakmuran). Berdasarkan analisis masalah penelitian, peneliti mengusulkan program bernama ATFAC for Parents dengan tujuan membangun hubungan baik antara orang tua dengan pengurus yayasan melalui peningkatan pelibatan orang tua dalam program ATFAC.
Kata Kunci : Implementasi, Corporate Social Responsibility (CSR), Triple Bottom Line (TBL)
Description
Keywords
Implementasi, Corporate Social Responsibility (CSR), Triple Bottom Line (TBL)