Social Protection and Empowerment
Permanent URI for this collection
Undergraduate Theses on Program Study of Social Protection and Empowerment
Browse
Browsing Social Protection and Empowerment by Subject "Akses Layanan pendidikan"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
Item Kemandirian Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) dalam mengakses layanan pendidikan di Kelurahan Ciamis Kabupaten Ciamis.(Perpustakaan, 2024-09-17) ILHAM NUR DZIKRI N, NRM. 20.03.083.; TETA RIASIH; ROSILAWATIILHAM NUR DZIKRI N, NRM. 20.03.083. Independence of Beneficiary Families (KPM) of the Family Hope Program (PKH) in accessing educational services in Ciamis Village, Ciamis Regency. Supervisor: TETA RIASIH and ROSILAWATI. Poverty is one of the problems in Indonesia, PKH social assistance is one of the efforts to eradicate poverty in Indonesia with one of the goals of PKH being to change behavior and increase family independence in accessing education services, Ciamis Regency is one of the areas that received the award for the best PKH implementer in 2020 in West Java, but in 2024 there are still 58 KPM PKH in 2011 who are still KPM PKH in Ciamis Regency. Independence refers to the psychosocial abilities possessed by a person or individual, This research aims to provide an overview covering the Implementation of PKH in Ciamis Village, responsibility, autonomy, initiative, and self-control of KPM PKH in accessing education services. This study uses a descriptive qualitative method by utilizing primary and secondary data, purposive sampling technique is applied to select six (6) informants consisting of KPM PKH, PKH Companions in Ciamis Village, UPPKH Coordinators in Ciamis Regency, and Teachers. Data collection was conducted through in-depth interviews, observations, and documentation studies. The results of the study showed that: 1) Responsibility which includes the ability to assume responsibility, the ability to complete a task, being able to be accountable for the results of their work, the ability to explain new roles, having principles regarding what is right and wrong in thinking and acting has been done well, 2) Autonomy of KPM PKH which includes actions taken of one's own will, not depending on others, having self-confidence, and the ability to take care of oneself has not been done well because there are several shortcomings. 3) Initiative of KPM PKH includes the ability to think and creative actions that have been done well. 4) Self-control which includes controlling actions and emotions, being able to overcome problems, and the ability to see other people's perspectives has been done well. Based on the results of this study, the researcher proposes the Mandiri Sejahtera Program which includes: 1) Entrepreneurial skills training and development of UMKM KPM PKH in Ciamis Village, and 2) Mentorship and assistance for KPM PKH Keywords: Independence, Beneficiary Families (KPM) of the Family Hope Program (PKH), Access to Education Services. ABSTRAK ILHAM NUR DZIKRI N, NRM. 20.03.083. Kemandirian Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) dalam mengakses layanan pendidikan di Kelurahan Ciamis Kabupaten Ciamis. Dosen Pembimbing: TETA RIASIH dan Rosilawati. Kemiskinan menjadi salah satu permasalahan di Indonesia, bantuan sosial PKH menjadi salah satu upaya untuk mengentaskan kemiskinan di Indionesia dengan salah satu tujuan PKH adalah untuk merubah prilaku dan meningkatkan kemandirian keluarga dalam mengakses layanan pendidikan, kabupaten Ciamis menjadi salah satu daerah yang mendapatkan penghargaan pelaksana PKH terbaik tahun 2020 di jawa barat, namun pada tahun 2024 masih terdapat 58 KPM PKH tahun 2011 yang masih menjadi KPM PKH di kabupaten Ciamis. Kemandirian menunjukan pada kemampuan psikososial yang dimiliki seseorang atau individu, Penelitian ini bertujuan untuk memberi gambaran mencakup Pelaksanaan PKH di Kelurahan Ciamis, tanggung jawab, otonomi, insiatif, dan kontorl diri KPM PKH dalam mengakses layanan pendidikan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan memanfaatkan data primer dan sekunder, teknik purposive sampling diterapkan untuk memilih enam (6) informan yang terdiri dari KPM PKH, Pendamping PKH Kelurahan Ciamis, Koordinator UPPKH Kabupaten Ciamis, dan Guru. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa:1) Tanggung jawab yang meliputi kemampuan memikul tanggung jawab, kemampuan untuk menyelesaikan suatu tugas, mampu mempertanggung jawabkan hasil kerjanya, kemampuan menjelaskan peranan baru, memiliki prinsip mengenai apa yang benar dan salah dalam berfikir dan bertindak telah dilakukan dengan baik, 2) Otonomi KPM PKH yang meliputi tindakan yang dilakukan atas kehendak sendiri, tidak bergantung pada orang lain, memiliki rasa percaya diri, dan kemampuan mengurus diri sendiri belum dilakukan dengan baik karena terdapat beberapa kekurangan. 3) Inisiatif KPM PKH meliputi kemampuan berfikir dan tindakan kreatif yang telah dilakukan dengan baik. 4) Kontrol diri yang meliputi pengendalian tindakan dan emosi, mampu mengatasi masalah, dan kemampuan melihat sudut pandang orang lain telah dilakukan dengan baik. Berdasarkan hasil penelitian ini, peneliti mengusulkan Program Mandiri Sejahtera yang meliputi: 1) Pelatihan keterampilan berwirusaha dan pengembangan UMKM KPM PKH di Kelurahan Ciamis, dan 2) Mentorship dan pendamping KPM PKH Kata Kunci: Kemandirian, Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH), Akses Layanan pendidikan